Elhaus kembali menghadirkan koleksi Spring/Summer 2016 mereka yang berjudul The Nomad Trading Post yang menceritakan pasukan fiksi yang memakai pakaian mereka dalam tugas mereka. Beberapa produk andalan Elhaus dengan aksen washed denim dan sashiko stitching kembali meramaikan koleksi kali ini.
Berangkat dari idea untuk mengembangkan passion dalam industri menswear, HI:M - Heritage Inseparable Manufacture merilis debut koleksi mereka dengan beberapa kemeja dan produk celana. Prioritas HI:M adalah mengembangkan elemen-elemen budaya Indonesia yang kemudian digabungkan dengan desain, spesifikasi dan fungsi yang dikembangkan dengan detil.
Suka bingung tipe baju apa yang cocok buat kamu? Normal saja, karena lebih dari 80 persen orang tidak pernah sadar gaya apa yang sesuai dengan kepribadian dan kesehariannya. Memang, mengetahui pakaian yang paling pas untuk kamu cukup rumit, tapi Quall.com akan membuatnya jauh lebih mudah.
Stockroom : Trade & Dishes adalah sebuah Concept Store yang baru saja berdiri pada akhir bulan November 2013, yang berlokasi di Jalan Kemang Selatan VIII no. 55A, Jakarta Selatan. Konsep yang ditawarkan oleh Stockroom : Trade & Dishes adalah sebuah store yang fokus terhadap curated local menswear goods, dimana mereka hanya memasukkan brand yang mempunyai kesamaan pengertian mengenai kualitas dengan mereka dan tentunya sesuai dengan target market yang mereka sasar.
Sudah lama Darahkubiru tidak mengangkat berita tentang brand lokal yang berkiprah cukup lama di dunia denim Indonesia. Di kesempatan kali ini, kami telah mewawancarai Folta&Co, brand lokal yang sudah berdiri dari 3 tahun yang lalu. Dengan membawa konsep American denim sebagai fokus utama dari konstruksi produk-produk mereka, Folta&Co menjadi oase di tengah hantaman japanese denim-esque di Indonesia.
Berkembangnya bisnis denim di Indonesia membuat bibit-bibit baru bermunculan. Para pemain baru ini membawa dan menekankan pemikiran dan filosofi pribadi sebagai konsep dari jeans buatan mereka sendiri. Tim darahkubiru pertama kali melihat kemunculan brand ini dimulai dari sepak terjangnya thread Local Brand di forum Darahkubiru. Memakai nama seorang ninja yang pernah kita saksikan kartunnya di stasiun tv, produk mereka bisa menjadi alternatif baru bagi para pecinta denim. Nama brand ini adalah Hanzo Jeans. Melihat antusiasme anggota forum Darahkubiru terhadap produk dari Hanzo Jeans, kami memutuskan untuk mewawancarai mereka.
Demam heavyweight denim telah mewabah tidak hanya di forum namun juga sudah merambah ke luar forum. Tentu saja para pelaku di dalam bisnis “celana panjang†tidak mau ketinggalan. Maka pada tahun 2013 ini, muncul satu brand baru yang bernama The Blue Dyed yang untuk perkenalan kepada para pencinta denim, The Blue Dyed telah mempersiapkan produknya yaitu B701-xx dan B307-xx.
Seiring perkembangan sub-kultur denim, makin banyak brand-brand lokal yang berlomba-lomba untuk merilis produk jeans mereka sendiri. Salah satu dari banyaknya brand denim lokal baru yang menurut kami potensial dan memiliki konsep yang berbeda adalah Dimen Jeans. Konsep yang ditawarkan oleh Dimen ini menurut kami cukup forward thinking dengan membuat pilihan denim dengan detail simple, cut modern dan juga pilihan bahan denim yang beragam. Simak sedikit bincang-bincang kami dengan para pemain di balik Dimen berikut ini.
QUTN adalah sebuah brand yang terbentuk pada tahun 2012 dengan konsep essential clothing dimana QUTN menyediakan produk-produk yang simpel namun versatile untuk menemani aktivitas sehari-hari. QUTN baru saja mengeluarkan koleksi pertamanya “Spring/Summer 2013†pada awal tahun 2013 ini. Beberapa koleksinya dapat kita lihat di bawah ini.
Memasuki bulan kelima pada tahun 2013 ini, semakin banyak brand-brand baru yang menjadikan denim sebagai ujung tombak mereka. Salah satunya adalah SAGE. Brand dengan motto “"Who lives sees, who travels sees more" ini telah merilis edisi terbaru dari salah satu produk andalan mereka, dengan nama The Hunter II.